Langsung
saja, saya hanya ingin berbagi informasi dan pengetahuan, mengenai metode atau
car acara yang tepat untuk mengingat sesuatu hal dengan cepat. Cara cara
berikut bersumber dari beberapa penelitian, serta metode yang umum digunakan
beberapa orang, dan juga ada beberapa metode yang bersumber dari pengalaman
saya pribadi. Langsung saja ini dia:
1.Teknik Mnemonic penggambaran: Suatu Sistem yang digunakan untuk mengingat sejumlah kata secara abstrak dengan melakukan visualisasi (penggambaran). Misalnya, saat mengingat kata “Jepang” maka kita bayangkan sebagai tempat dimana terdapat banyak pohon sakura. Saat mendengar kata “Ijazah” kita gambarkan dengan seseorang membawa toga atau tentang wisuda. Intinya kita mengatur apa yang akan muncul di benak kita saat kita mencoba mengingat kata tersebut.
2.Sistem Mnemonic Rubah kata/Persamaan bunyi: Digunakan untuk menghafalkan sebuah kata, terutama kata dari Bahasa asing.dengan cara mengubah kata tersebut dengan kata yang mirip bunyinya yang telah kita ketahui. Misalnya, kata ‘One’ menjadi Gun(senjata). Atau kata ‘Irak’ menjadi Rak.
3.Sistem kata kunci :adalah suatu system untuk mengingat frasa atau kalimat dengan mengambil kata kunci sebagai pemicu, sehingga mudah dibayangkan dan diingat. Dibagi menjadi 2, yaitu: (1)Sistem kata kunci gambaran, misalnya “Ombak bergulung menuju Pantai”.(2)Sistem kata kunci Perkataan, misalnya “Musik membuat kita Ceria.”nah langkah langkahnya ialah, baca seluruh kalimatnya – tentukan kata kuncinya – rubahlah kata kuncinya kebentuk gambar/bayangkan – gabung kata kuncinya.
4.Sistem pembentukan kata dari singkatan: nah cara yang ini biasa saya gunakan untuk menghafa sebuah rumus, yah walau rumus tidak seharusnya di hafal, tapi di pahami. Tapi cara ini adalah cara yang tepat untuk digunakan jika waktu yang dibutuhkan untuk menghafal rumus sangatlah singkat. Contohya:
S=V.T
realisasikan kebentuk sebuah kata dengan huruf yang menyerupai rumus
tersebut, misalnya S.V.T menjadi SEVET menjadi CEPET. Terserah anda mau
bagaimana mencari katanya, asalkan yang mudah untuk dibayangkan dan tidka jauh
beda dari rumus.
Misalnya lagi rumus L= Lo [I + α. Ϫt]
>>>L=LO
LI + a. At]
>>>El =
lo li + aat
>>> “Elo
Liat” semakin konyol kata, maka semakin mudah diingat.
5.Flash Card Sistem: Untuk mengingat dan mengkaji ulang hal hal seperti, Rumus, Tanggal bersejarah, sinonim, definisi, kata/istilah(revision). Caranya dengan membuat kartu seukuran kartu remi, bagian depan ditulis kata, dna bagian belakang ditulis definisinya.
6. Relation System: cara yang tepat dan cepat untuk mengingat serangkaian atau sejumlah kata. Biasa digunakan untuk mengingat informasi seperti dua buah kata(vocabulary) atau lebih. Dengan cara menggabungkan kata kata itu menjadi satu buah kalimat menggunakan kalimat kerja(aksi).Contoh :
-Kucing
-biskuit
-nelayan.
Gabungkan menjadi :
“Kucing sedang memakan Biskuit milik pak Nelayan.”
7.Story system: cara ini tidak jauh beda dengan relation system, tapi cara ini digunakan untuk mengingat jumlah kata yang lebih banyak, caranya dengan menggabungkan kata kata itu menjadi sebua cerita utuh. Contohnya kata: Burung – baju – awan – coca cola – gunung – kelinci – pistol – buaya – pohon – kawah. Banyak kan, nah sekarang jadikan satu menjadi cerita:
“Burung memakai baru terbang keawan untuk
minum coca cola lali terbang lagi ke gunung ketemu kelinci yang membawa pistol
untuk menembak buaya tidur dibawah pohon dekat kawah.”
8.Fotografi System:
pernahkan anda mendengar tentang Memory fotografis atau Eidetic memory, yaitu
sebuha kemampuan luar biasa untuk mengingat secara visual dengan akurat 100%.
Tentu tak semua orang punya indra keenam samacam itu, tapi disini kita hanya
mencoba untuk memaksimalkan kemampuan memory visual manusia. Kemampuan memori
visual(apa yang manusia lihat) itu rata rata paling akurat hanya 67 %. Dengan
memaksimalkanya tentu dengan konsentrasi, kita akan mengingat detil detil apa
saja dari suatu kejadian yang pernah kita lihat. Contohnya, ketika saya
menghafal sebuah ayat Al quran yang terdiri dari 5 baris di kertas, saat
membacanya saya juga berkonsentrasi untuk mengingat letak huruf huruf pada
kertas, dan saat kertas ditutup saya akan menghafalnya,jika ada huruf yang
lupa, maka ingatan visual tentang letak huruf tersebut akan membantu
memunculkan kembali ingatan.
9.Peta konsep/ Mind
map: cara yang tepat untuk mengingat suatu materi yang kompleks, kejadian,
serangkaian peristiwa. Caranya dengan merubah materi yang kompleks, kejadian,
serangkaian peristiwa tersebut kedalam sebuah peta konsep atau gambar denah
denah, tujuanya untuk menyederhanakan konsep dan mengambil pokok pokok dari
materi tersebut. Dan dengan penggambaran denah, juga akan membantu memori
visual kita.
10.Auditorial:
mengingat suatu informasi dalam bentuk suara. Misalnya: kita akan menghafal
sebuah surat alquran, maka kita dengarkan ayat tersebut(mp3)nya maka kita akan
dengan mudah untuk menghafalnya, seperti saat kita mendegarkan lagu, kita tak
punya niat menghafal, karena kita sering mendengar, dengan sendirinya kita
menjadi hafal.
Writted by: Aliffiandika
Source: Berbagai sumber, pengalaman
Writted by: Aliffiandika
Source: Berbagai sumber, pengalaman
No comments:
Post a Comment